Kurang Hormon Pertumbuhan, Remaja 20 Tahun Ini Seperti Bocah Usia 7 Tahun

Sekilas, Zeng Yushan memiliki penampilan dan tubuh seperti bocah perempuan berusia 7 tahun. Tapi siapa sangka jika ia sebenarnya adalah seorang remaja putri yang usianya menginjak 20 tahun.

Kondisi tersebut dialami Zeng karena pada usia tujuh tahun ia didiagnosis dengan tumor di kelenjar hipofisisnya. Sehingga, Zeng kekurangan hormon pertumbuhan. Selain itu, Zeng juga tidak bisa mengalami masa pubertas. Seperti diutarakan Ashley Grossman, profesor endokrinologi di Oxford University, tumor di kelenjar hipofisis akan menghentikan hormon pertumbuhan.

Meskipun tubuh terlihat seperti anak kecil, tetapi pertumbuhan tubuh pasien sempurna. Usianya pun normal dan umumnya, dikatakan Grossman anak-anak dengan tumor di kelenjar hipofisis tidak bisa bertahan hidup terlalu lama. Apalagi menurut Grossman, di Tiongkok pengobatan untuk masalah hipofisis tidak tersedia dengan rutin kecuali jika Anda membayarnya.

Seperti yang dialami Zeng, ia dan ayahnya Yul Wei (43) hidup berdua saja setelah sang ibu meninggalkan mereka. Dengan kondisi ayah yang sakit parah, Zeng pun tidak berobat bahkan ia harus mengemis untuk memenuhi kebutuhan hidupnya.

"Pada tahun 2013 ayah Zeng meninggal dan dia tetap mengemis. Saat itulah saya dan istri meutuskan untuk merawatnya. Awalnya saya tidak yakin dia anak lelaki atau perempuan karena tidak punya rambut dan kondisi fisiknya memprihatinkan," kata Guo Liu yang kini merawat Zeng.

Dikutip dari berbagai sumber, Selasa (10/2/2015), meski kini sudah berusia 20 tahun, penampilan Zeng seperti anak usia 7 tahun. Kemampuan mentalnya pun seperti anak usia 5 tahun. Namun, kini Liu dan istrinya berusaha untuk memberi perawatan medis pada Zeng.

"Kami berencana akan membawa Zeng ke dokter spesialis di Beijing dan berharap ia bisa membantu Zeng. Saat ini Zeng sangat ingin sekolah. Kami juga berharap dengan kondisinya yang membaik Zeng bisa mandiri jika nanti kami sudah tak bersama dia," imbuh Liu.

Menurut Grossman, kondisi yang dialami Zeng bisa terjadi pada orang dewasa dengan perbandingan 1:1.000. Namun, kondisi ini jarang dialami anak-anak. Untuk mengatasi keadaan ini, pasien bisa diberi hormon pertumbuhan buatan yang dapat disuntikkan sekali sehari.

"Kehilangan hormon pertumbuhan akan membuat Anda kehilangan hormon lain sehingga tidak mengalami pubertas. Efeknya, Anda bisa mengalami kerontokan rambut. Keberhasilan pengobatan tergantung berapa usia tulang pasien, jika usianya 8-9 tahun responsnya masih baik. Tapi jika usia tulangnya mencapai 14 tahun, kemungkinan pasien tidak akan bisa mengalami pertumbuhan lagi," papar Grossman. detik.com