Sulit Hamil, Coba Terapi yang Satu Ini!

gan suami istri yang belum juga diberi momongan, terapi suntik hormon bisa menjadi alternatif untuk merencanakan kehamilan. Asal, penyebabnya terbukti masalah hormonal. Seperti apa dan bagaimana prosedurnya?

Menurut DR. Dr.H. M. Natsir Nugroho, SpOG, M.Kes, kekurangan hormon FSH dan LH terapi hormon dilakukan untuk mengatasi gangguan ketidaksuburan dengan cara penambahan hormon dari luar, bila hormon yang mengatur fungsi reproduksi dalam tubuh manusia mengalami gangguan. Adapun kasus yang menyebabkan dilakukannya terapi ini bila FSH (Follicle Stimulating Hormone) dan LH (Luteinezing Hormone) di dalam tubuh kurang.


"Kita tahu, tingkat kesuburan seorang wanita dapat diketahui dari ada tidaknya produksi sel telur dalam tubuhnya. Wanita dikatakan subur apabila ia dapat memproduksi sel telur sebulan sekali. Sebab itu, setiap bulannya, pada wanita yang subur diperkirakan tersedia 400 ribu bakal sel telur. Dan terdapat puluhan sel telur yang siap matang, tapi selanjutnya hanya satu atau dua yang berhasil menjadi cikal bakal janin," bebernya.


Namun lanjut dokter yang berpraktek di RS Muhammadiyah ini, berbeda dengan wanita yang mengalami gangguan kesuburan, dimana sel telurnya tidak bisa matang.Pematangan dan keluarnya sel telur dari indungnya merupakan kerjasama dari otak, indung telur dan kelenjar di otak yang disebut sebagai hipofisis.


"Hipofisis ini nantinya mengeluarkan Follicle Stimulating Hormone (FSH) dan Luteinezing Hormone (LH).


"Jika pada wanita, FSH dan LH akan merangsang indung telur (ovarium) hingga terjadi pertumbuhan dan pematangan folikel (kantung telur), yang akhirnya diikuti ovulasi atau keluarnya sel telur," ungkapnya.


Sementara pada pria, FSH berfungsi untuk merangsang sel sertoli yang terdapat dalam testis. Sel sertoli inilah yang memberikan makan pada bakal sperma, supaya sperma dapat berkembang normal. Sementara LH merangsang sel leydig untuk menghasilkan hormon testeron yang berfungsi untuk pematangan sperma dan perkembangan seks sekundernya.


Itulah sebabnya, jika kekurangan hormon FSH dan LH baik pada pria maupun wanita  akan mengakibatkan masalah infertilitas (tidak subur). Pada wanita akan menyebabkan gangguan pembentukan ovulasi, sementara pada pria bisa memengaruhi kualitas dan jumlah spermanya. okezone.com