Sunday, February 22, 2015

Penelitian: Makan Bawang Putih Mentah Turunkan Risiko Kanker Paru-Paru

Kanker adalah salah satu penyakit tidak menular yang menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) telah membunuh 8,2 juta orang pada tahun 2012 lalu.

Penelitian: Makan Bawang Putih Mentah Turunkan Risiko Kanker Paru-Paru
Tanpa inovasi pengobatan, jumlah penderita yang meninggal akan terus bertambah mengingat kasus kanker baru akan meningkat 70 persen untuk dua dekade mendatang.

Lima kanker utama pada pria adalah kanker paru, prostat, kolorektum, lambung, dan hati. Pada perempuan, lima kanker utama meliputi kanker payudara, kolorektum, paru, serviks, dan lambung.

Meski 30 persen kematian akibat kanker dipicu gaya hidup, dengan konsumsi makanan berkadar serat rendah, rokok, alkohol, dan jarang berolahraga, sehingga perubahan gaya hidup dapat menurunkan prevalensi kanker secara signifikan, namun kemanjuran obat anti kanker tetap menjadi tumpuan.

Bawang Putih Mentah Turunkan Risiko Kanker Paru-Paru dan Kanker Lainnya


Penelitian: Makan Bawang Putih Mentah Turunkan Risiko Kanker Paru-Paru
EpidemicBawang putih (Allium sativum) adalah nama tanaman dari genus Allium sekaligus nama dari umbi yang dihasilkan. Umbi dari tanaman bawang putih merupakan bahan utama untuk bumbu dasar masakan Indonesia.
Bawang putih mentah penuh dengan senyawa-senyawa sulfur, termasuk zat kimia yang disebut alliin yaitu senyawa sulfoksida yang merupakan turunan dari sistein asam amino. yang membuat bawang putih mentah terasa getir atau angur.

Sebuah penelitian terbaru menyebutkan bahwa makan bawang putih dua kali seminggu mampu menurunkan risiko kanker paru-paru sebesar 44 persen.

Penelitian: Makan Bawang Putih Mentah Turunkan Risiko Kanker Paru-Paru
Penelitian dari China itu juga membuktikan kalau efek rokok, salah satu hal yang memicu kanker paru-paru, tidak akan menghilangkan khasiat konsumsi bawang putih. Meskipun keampuhan makan bawang putih mentah pada perokok hanya menurunkan risiko kanker sampai 30 persen saja.

Sekitar 40.000 orang dalam setahun didiagnosis kanker paru-paru di Inggris dan Wales saja. Namun angka tersebut bisa diturunkan jika seseorang membiasakan diri untuk mengonsumsi bawang putih mentah. Selain itu, penelitian lain dari University of South Australia juga pernah menyebutkan kalau bawang putih mampu menurunkan risiko kanker usus besar hingga 35 persen.

Sebagaimana dilansir dari Daily Mail, peneliti dari Jiangsu Provincial Centre di China membandingkan 1.424 paru-paru pasien kanker dengan 4.500 orang dewasa sehat.

Penelitian: Makan Bawang Putih Mentah Turunkan Risiko Kanker Paru-Paru
Senyawa antioksidan bernama allicin berperan dalam memberi manfaat kesehatan pada tubuh akan lebih dirasakan khasiatnya jika bawang putih ditumbuk atau diiris kecil-kecil. Hasilnya, mereka yang rajin makan bawang putih mentah setidaknya dua kali dalam seminggu memang berisiko rendah terkena kanker paru-paru.

Sayangnya, belum ada kepastian apakah memasak bawang putih juga akan memberi khasiat yang sama dalam menurunkan kanker paru-paru.

Berbagai penelitian sebelumnya menjelaskan kalau senyawa bernama allicin berperan dalam memberi manfaat kesehatan pada tubuh. Antioksidan tersebut khususnya akan lebih dirasakan khasiatnya jika bawang putih ditumbuk atau diiris kecil-kecil.

Manfaat Bawang Putih Mencegah Sel Kanker

Berikut adalah alasan kenapa bawang putih mampu mencegah munculnya penyakit kanker.

• Anti-tumerogenik, bawang putih termasuk makanan yang memiliki sifat anti tumerogenik yang berdampak antiproliferatif atau melawan pertumbuhan sel kanker.

• Menghambat pertumbuhan sel kanker, kandungan sulfur organik di dalam bawang putih mampu menjadi zat penghambat pertumbuhan sel kanker secara efektif.

• Meningkatkan perbaikan DNA, memperbaiki DNA adalah langkah yang penting dalam mencegah pertumbuhan sel kanker. Ekstrak bawang putih terbukti mampu dalam meningkatkan perbaikan sel DNA.

• Melawan radikal bebas, radikal bebas adalah salah satu penyebab dari munculnya penyakit kanker. Kandungan allium di dalam bawang putih dapat menghancurkan dampak dari radikal bebas di dalam tubuh yang pada gilirannya mampu meningkatkan kesehatan tubuh.

• Mengurangi proliferasi sel, proliferasi sel adalah kelebihan sel dalam tubuh yang bisa menjadi zat kanker. Sementara bawang putih sendiri dapat mengendalikan proliferasi sel penyebab kanker.

• Mematikan sel kanker, pertumbuhan sel kanker dapat dihancurkan dengan makan bawang putih. Sebab lagi-lagi kandungan allium di dalam sel kanker bermanfaat untuk menghancurkannya.

Itulah manfaat bawang putih untuk mencegah munculnya penyakit kanker payudara. Selain itu bawang putih juga kaya akan zat anti-oksidan yang baik untuk meningkatkan kesehatan tubuh secara keseluruhan.

Kanker paru-paru diklaim sebagai pembunuh nomor satu bagi wanita

Penelitian: Makan Bawang Putih Mentah Turunkan Risiko Kanker Paru-Paru
Peneliti mengklaim bahwa kanker paru-paru akan segera menjadi penyakit paling mematikan bagi wanita, menggantikan kanker payudara. Hasil ini disebabkan oleh jumlah kematian pada wanita akibat kanker paru-paru yang meningkat hingga delapan persen pada tahun 2014.

Menurut peneliti, kanker paru-paru akan menggeser kedudukan kanker payudara sebagai pembunuh nomor satu bagi wanita karena jumlah perokok yang semakin meningkat jika dibandingkan dengan 50 tahun yang lalu. Berdasarkan peneliti di University of Milan, saat ini penyakit yang paling mematikan untuk wanita adalah kanker paru-paru dan kanker pankreas untuk pria.

Berdasarkan data yang ada, peneliti memperkirakan bahwa kanker paru-paru akan membunuh sekitar 82.300 orang setiap tahunnya di Uni Eropa. Selain itu, peneliti juga memprediksi bahwa kematian akibat kanker pankreas juga meningkat pada tahun 2014.

Analisis ini menunjukkan jumlah kematian akibat kanker yang terus melonjak sejak tahun 2009. Selain peningkatan pada kasus kanker paru-paru dan pankreas, peneliti juga mencatat penurunan angka kematian akibat kanker perut dan kanker prostat sehat 2009. Kanker payudara dan kanker perut pada wanita juga turun hingga sembilan persen dan tujuh persen.

Penelitian: Makan Bawang Putih Mentah Turunkan Risiko Kanker Paru-Paru
Penelitian yang dilakukan oleh European Respiratory Society ini mengungkap bahwa penyebab terbesar kematian akibat penyakit paru-paru ini adalah rokok.

Meski hasil ini didasarkan pada data yang ada di Uni Eropa, namun tak menutup kemungkinan hal yang sama juga berlaku di Indonesia. Sebaiknya para wanita mulai waspada dengan faktor-faktor pemicu yang bisa menyebabkan kanker paru-paru. Melakukan gaya hidup sehat dan berhenti merokok bisa menjadi langkah awalnya.

Benarkah ‘Second-hand smoke’ Salah Satu Penyebab Lahirnya Perokok Pasif? Ternyata, Tidak ada Kaitan Antara Perokok Pasif atau ‘Second-hand Smoke’ dan Kanker Paru-Paru!
sumber
Spoiler: indocropcircles.wordpress.com

Blog Archive