Monday, February 2, 2015

Bus Polisi Serempet Pengendara Motor, Polres Jaksel Mengaku Belum Terima Laporan

Bus Polisi Serempet Pengendara Motor, Polres Jaksel Mengaku Belum Terima Laporan

Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Jakarta Selatan Ajun Komisaris Besar Sutimin mengaku belum mengetahui perihal kecelakaan di underpass Jalan Trunojoyo, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Senin (2/2/2015) siang. Dia mengatakan belum menerima laporan soal kecelakaan lalu lintas hari itu.

"Belum, belum ada laporan," ujar Sutimin di Mapolres Jakarta Selatan, Senin petang. Ketika Kompas.com mencoba mengkonfirmasi, Sutimin tampak terburu-buru. Dia mengaku sudah terlambat dalam undangan rapat di Polda Metro Jaya.

Dia juga menolak untuk menjawab pertanyaan lebih lanjut. Untuk diketahui, kecelakaan yang terjadi di underpass Jalan Trunojoyo melibatkan empat bus polisi. Salah satu dari iring-iringan empat bus polisi tersebut menyerempet pengendara motor Honda Supra Fit bernama Guntur (53).

Kecelakaan tersebut terjadi sekitar pukul 14.30 WIB. Saat itu, iring-iringan bus milik kepolisian berjalan dari arah Jalan Pattimura menuju ke arah Jalan Prapanca Raya. Seperti yang dikutip dari Wartakotalive.com, keempat bus milik kepolisian itu memang melaju dengan sangat kencang.

Akibat kecelakaan tersebut, putri Guntur, Laila Fitriani Ahmad (15), meninggal dunia. Guntur sempat meminta tolong kepada orang sekitar sambil memegangi putrinya yang berdarah-darah.

Salah satu pengendara dari bus polisi yang berada di belakangnya mencoba membawa kedua korban ke lokasi terdekat.


Bus polisi yang menolong langsung membawa Laila, anak Guntur, ke Puskesmas Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Kedua korban langsung diperiksa sekitar 10 menit dan dirujuk ke Rumah Sakit Fatmawati untuk mendapatkan perawatan yang intensif. kompas.com

Blog Archive