Ternyata, Perempuan Ini Menyamar Jadi Pria Selama 43 Tahun

Perempuan asal Mesir, Sisa Abu Daooh, menyamar menjadi pria untuk dapat bekerja dan terus mencari nafkah bagi keluarganya. Dia diketahui terus melakukan hal itu selama lebih dari empat dekade.

Perempuan tua berusia 64 tahun ini diketahui telah kehilangan suaminya sejak usia 21 tahun. Saat itu Daooh tengah hamil. Setelah melahirkan putrinya, ia tidak punya cukup uang untuk membiayai keperluan anaknya.

Pada saat itulah Daooh bertekad untuk bekerja. Namun, karena budaya lokal tidak mengizinkan perempuan untuk bekerja, ia tidak punya pilihan selain berpakaian layaknya seorang pria.
Saya lebih memilih menyamar jadi pria, bekerja keras sebagai buruh atau apapun, daripada harus mengemis di jalanan. Saya harus melakukan ini untuk masa depan anak saya, tegas Daooh, seperti dilansir Oddity Central, Selasa (24/3/2015).

Untuk melindungi diri dari para pria dan budaya lokal yang berlaku, saya memutuskan untuk menjadi seorang pria, lanjutnya. Daooh diketahui harus menyamar menjadi pria selama 43 tahun. Dalam penyamarannya, ia terlihat mengenakan gamis panjang, lengkap dengan sorban putihnya. Terkadang ia bekerja sebagai buruh atau juga penyemir sepatu.

Walaupun kini media-media telah mengungkap penyamaran Daooh, ia tetap melanjutkan pekerjaannya sebagai penyemir sepatu. Dia justru berterima kasih kepada media yang menyorotnya, karena kini Daooh mendapatkan penghargaan sebagai Wanita Pencari Nafkah dari Social Solidarity Directorate of Luxor.