Sunday, January 18, 2015

Hadiah Lotre Rp 2,28 Triliun Musnah di Tong Sampah

Hadiah Lotre Rp 2,28 Triliun Musnah di Tong Sampah

Hadiah Lotre Rp 2,28 Triliun Musnah di Tong Sampah

Memenangkan lotre dengan hadiah triliunan rupiah selama ini mampu mengubah orang biasa menjadi miliarder dalam waktu singkat. Sayangnya, seorang wanita asal Inggris tak pernah mengalami kejadian manis tersebut bahkan saat deretan angka lotrenya cocok dengan angka yang memenangkan undian saat itu.

Pada 2010, pasangan asal Inggris membuat kesalahan menyedihkan saat sang istri ternyata memenangkan jackpot senilai US$ 181 juta atau Rp 2,28 triliun (kurs: 12.587/US$) tapi tak bisa memilikinya. Pasalnya, suami wanita tua tersebut membuang tiket aslinya ke tempat sampah tanpa menyadari bahwa deretan angka di kertas itu dapat menjadikan keduanya kaya raya dalam sekejap.


Padahal wanita asal Inggris yang hingga saat ini identitasnya disembunyikan itu memang gemar membeli lotre. Namun sayang, meski dia memenangkan undian lotre, tapi tampaknya keberuntungan belum sepenuhnya berpihak pada dia.
Lantas jika lembaran lotre dibuang ke tempat sampah, mengapa wanita tersebut dapat mengetahui dirinya memenangkan hadiah tersebut? Berikut ulasan singkatnya seperti dilansir dari The Richest, Business Insider, Daily Mail dan sejumlah sumber lain, Jumat (16/1/2015):


Ribuan klaim menang lotre



Pada 2010, perusahaan Lotre, Camelot mengumumkan deretan angka pencetak jackpot berhadiah US$ 181 juta atau Rp 2,28 triliun. Tapi sudah 12 hari diumumkan, tak ada satu orang pun yang berhasil membuktikan dirinya sebagai pemenang.
Padahal, lebih dari 1.000 orang datang dan mengaku bahwa dirinya berhak atas hadiah tersebut dengan berbagai alasan.

Mengaku tak ada klaim yang valid atas hadiah jackpot tertinggi lotre Euromillions, Camelot menolak memberikan hadiah tersebut.


Sampai akhirnya seorang wanita paruh baya membaca koran dan melihat bahwa nomor pemenang jackpot tersebut sama dengan angka yang ditulisnya di kertas lain. Saat mengetahui nomor lotrenya memenangkan jackpot senilai triliunan rupiah, seorang wanita asal Inggris itu sempat mendatangi sang pembuat berita.


Meski saat itu, dia tahu, kemungkinan besar, perusahaan lotre akan menolak klaimnya atas hadiah tersebut.

Hadiah Lotre Rp 2,28 Triliun Musnah di Tong Sampah

Tiket lotre dibuang ke tempat sampah
Wanita paruh baya asal Inggris mengatakan dirinya mungkin telah memenangkan Euromillions Lottery senilai US$ 181 juta atau Rp 2,28 triliun. Wanita yang identitasnya tak boleh diungkap tersebut memang gemar membeli lotre, Euromillions dan Thunderball.


Dia secara rutin membeli lotre setiap minggu, berharap keberuntungan dapat mengubah kisah hidupnya menjadi lebih baik. Sudah menjadi kebiasannya, setelah membeli lotre, dia akan mencatatkan deretan angkanya ke kertas lain.


Sayangnya, dia kurang menjaga lembaran tiket lotre asli yang dibelinya sehingga sang suami tanpa sengaja membuang tiket lotre tersebut. Itu memang tindakan yang cukup teledor untuk taruhan bernilai triliunan rupiah.


Padahal saat itu, dia bermaksud mengamankan tiket tersebut pada sang suami. Namun tanpa sengaja sang suami membuangnya begitu saja, tindakan yang sekaligus menghanguskan hadiah triliunan rupiah.


Sebelum mendatangi tempat pengudian lotre, wanita tersebut telah mencari kertas lotre yang asli ke berbagai tempat, tapi tetap tak bisa ditemukan.

Hadiah Lotre Rp 2,28 Triliun Musnah di Tong Sampah


Hadiah lotre disumbangkan
Sang wanita lantas datang ke tempat pengudian tiket dan mengatakan, kemungkinan dia adalah pemenangnya. Kala itu, dia mengaku masih tak percaya bahwa angka yang dia tulis sama persis dengan angka yang memenangkan jackpot tersebut.


Dia lantas pergi mendatangi agen surat kabar yang dibacanya dan menunjukkan kertas bertuliskan deretan angka tersebut. Pria yang didatanginya sangat terkejut, dan mengatakan, bahwa sang wanita memang pemenangnya.
Namun dengan kecewa wanita tua itu berkata, bahwa dia bukan pemenangnya, karena tiket yang asli telah hilang. Akhirnya, jackpot tersebut tetap tidak bisa diklaim.


Tapi untungnya, uang tersebut disumbangkan ke sejumlah lembaga amal karena dianggap tak ada pemenang sah atas hadiah itu. liputan6.com

Blog Archive