Monday, January 26, 2015

Wanita Jadi Galau Ketika Didekati Pria yang Mengaku Pernikahannya Retak

Wanita Jadi Galau Ketika Didekati Pria yang Mengaku Pernikahannya Retak

Dear Ibu Ratih, saya berhubungan dengan seorang pria teman sekantor saya sendiri. Hanya saja sampai empat bulan ini saya belum tahu kejelasan statusnya dia apakah benar-benar sudah bercerai atau belum. Saya sudah sangat lelah sebenarnya. Hanya yang namanya perasaan kadang-kadang tidak bisa ditutupin. Darimana saya bisa tahu dia bisa bisa diajak serius atau mau have fun saja? Terima kasih.

Lala, 22 Tahun

Jawab:

Dear Lala,

Untuk menjalani hubungan perlu komitmen dan kejujuran. Sudahkah kamu bertanya dengannya mengenai statusnya saat ini? Bila sudah, apakah dia menjawab dengan jelas, mantap, dan tegas, ataukah terkesan ragu-ragu dan menutupi? Selain itu, banyak hal yang bisa dipertimbangkan apakah dia serius atau hanya ingin bermain-main, seperti misalnya apakah ia pernah mengajak kamu ke rumahnya, berkenalan dengan keluarganya, atau sejauh mana kamu mengenal kehidupan pribadinya.

Pertimbangkan juga sejauh mana kamu merasa yakin dan bahagia dengannya, apakah kamu merasa ia cukup serius dan jujur kepada kamu. Tidak hanya itu, terlebih lagi apakah ia orang yang bisa diajak untuk berkomitmen dan bertanggung jawab terhadap keputusannya. Untuk mengetahui hal ini, kamu dapat menggali informasi darinya mengenai alasannya bercerai (bila sudah bercerai). Bila ternyata dia belum bercerai namun (diam-diam) telah menjalin hubungan dengan kamu, maka hal ini dapat menunjukkan ketidakmampuannya menjaga komitmen dan bertanggung jawab terhadap keputusannya. Kamu juga harus memertimbangkan bahwa hal seperti ini ada kemungkinan berulang kembali ketika ia menjalin hubungan denganmu.

Kamu juga dapat mendiskusikan pemikiran dan perasaan kamu ke dia. Jika kamu sendiri tidak yakin setelah kamu berdiskusi dengannya, kamu dapat memertimbangkan kembali kelanjutan hubungan dengannya. Kamu bisa berpikir dengan matang sebelum benar-benar memutuskan kelanjutan hubungan dengannya apakah tetap dilanjutkan atau disudahi. Manapun pilihan kamu, pastikan kamu sudah tahu dan siap menjalani konsekuensi atau risikonya. Hal yang terpenting adalah mengambil keputusan dan tindakan yang terbaik untuk masa depan kamu. Semoga bahan pemikiran ini dapat membantu Lala menemukan solusi. Salam hangat Lala. detik.com

Blog Archive