Zainul Tewas Setelah Dilempar Bondet oleh Keponakannya

Warga membawa jenazah korban/Muhajir Arifin

Zainul (32), warga Desa Tambakrejo Kecamatan Paserpan Kabupaten Pasuruan nekat melempar bondet kepada pamannya sendiri, Zuhri (62). Zuhri tewas seketika di lokasi karena mengalami luka bakar parah di dada dan perutnya.

Aksi nekat ini bermula saat cucu korban dan anak pelaku bertengkar di depan rumah pelaku, Rabu (4/2/2015) pagi. Suara pertengkaran itu membuat gaduh sehingga pelaku dan korban yang rumahnya berdempetan keluar untuk melerai.

Setelah cucu korban dan anak pelaku berhasil ditenangkan, gantian pelaku dan korban yang terlibat adu mulut. Pertengkaran tersebut memuncak hingga pelaku mengambil bom ikan (bondet) dan melemparkannya pada korban.

Duarr...bondet itu meledak saat dilemparkan. Korban tewas setelah dilempar bondet karena mengalami luka bakar serius di tubuhnya. Pelaku sendiri kabur usai melakukan perbuatannya.

Polisi yang datang ke tempat kejadian kemudian melakukan identifikasi dan olah TKP. Setelah itu, mayat korban dievakuasi warga ke mobil patroli polisi dan dibawa ke kamar mayat RSUD dr R Soedarsono, Pasuruan.

"Sebelumnya mereka memang sering bertengkar dan sering akan berkelahi. Tadi ini mereka bertengkar lagi karena cucu korban dan anak pelaku bertengkar. Tadi ledakannya sangat keras," kata Abdul Wahab, Ketua RT setempat.

Kapolsek Paserpan AKP I Made Jayantara, mengatakan saat ini pihaknya tengah mengejar pelaku yang kabur. "Kami masih mengejar pelaku," kata Jayantara.

Jayantara mengatakan, motif pelemparan bondet tersebut karena sebelumnya terjadi pertengkaran antara pelaku dan korban. Namun, pihaknya masih mendalami motif lainnya.

"Tentunya masih kami dalami motifnya," pungkas dia. detik.com