Thursday, February 19, 2015

Busyro: Jadi Presiden Kok Malah Bikin Pusing!

Busyro: Jadi Presiden Kok Malah Bikin Pusing!

Mantan pimpinan KPK, Busyro Muqoddas, menyindir Presiden Joko Widodo yang dinilainya lamban dalam mengambil keputusan terkait perseteruan KPK dan Polri.

"Sebaik-baiknya orang itu tidak membikin susah orang lain, jadi Presiden kok malah bikin orang lain pusing," sindir Busyro saat menghadiri diskusi Jokowi dan Masa Depan Pemberantasan Korupsi di Sleman, Yogyakarta, Kamis (19/2/2015).

Busyro menduga, konflik yang terjadi antara Polri dan KPK sebenarnya dilakukan oleh pebisnis kotor."Pebisnis busuk yang menginginkan adanya birokrasi yang busuk, supaya dia mudah menjalankan bisnisnya," ungkapnya.

Mantan Ketua Komisi Yudisial ini menilai, pelemahan KPK yang dilakukan Polri adalah tidak benar. Namun, KPK dilemahkan karena mulai masuk ke sektor migas dan minerba sejak 2008.

"Tahun 2012, KPK melakukan kajian sistem model kebijakan di sektor migas yang ada unsur kecurangannya. Fakta ketemu, ada 12 ribu izin usaha pertambangan di 12 provinsi di Indonesia yang bermasalah,"Jelasnya.

Dalam kasus migas dan minerba, KPK dan Polri saling bahu membahu dalam pencegahan dan pemberantasan korupsi. "Itu bukti bahkan KPK dengan Polri tidak ada apa-apa,"sambungnya.

Oleh karena itu, pebisnis kotor yang tidak suka dengan tindak tanduk KPK dan Polri dalam memberantas korupsi adalah yang menyebabkan konflik di antara dua lembaga hukum tersebut.

"Mereka tidak senang dan ingin merusak birokrasi,"tegasnya.

Blog Archive