Wednesday, February 18, 2015

Penyanyi Shae go international ke Jepang

Lagu 'Sayang' yang sukses mencuri perhatian membawa keuntungan tersendiri bagi Shae. Panggung demi panggung luar negeri didapatkan langsung di awal karier.

Kepada detikHOT penyanyi bernama Sheryl Gething itu bercerita, karena lagunya yang meledak di Malaysia, dirinya mendapat kesempatan untuk tampil lebih jauh lagi dari Indonesia.

"Karena lagu itu gue jadi dapat kesempatan untuk tampil di Singapura, Hong Kong sampai Jepang," ungkap Shae sembari tersenyum.

Baca Juga: Berkat Grammy, Album Sam Smith Kembali Meroket

Tak berhenti di situ, lagu pop melayu berirama up-beat itu juga akan digodok dalam versi bahasa Inggris.

"Akan ada 'Sayang' versi bahasa Inggris, judulnya 'Dream'. Tapi nggak bisa dikasih tahu, nanti kalau nggak jadi dibilang tong kosong nyaring bunyinya," pungkasnya sembari tertawa.

Simak Juga: Tak Jadi Reuni, Nsync Kecewakan Penggemar

Setelah ini, Shae akan bercerita tentang semangat bermusik yang ada di dalam dirinya. Padahal, dulu dia juga sempat di-bully oleh teman-teman sekolah. Seperti apa? Ikuti terus di detikHOT.

Siapa yang menyangka kalau dari album pertama, ada satu lagu yang mencuat dan meledak segitu besar. Dan siapa juga yang mengira, lagu itu sampai-sampai ke negara tetangga bahkan jadi masalah.

Itulah yang terjadi pada lagu berjudul 'Sayang' milik solois muda nan cantik, Shae. Lagu ciptaan Posan Tobing yang ada di debut albumnya itu, membuat dirinya diperebutkan dua negara, Indonesia dan Malaysia.

Alasannya, 'Sayang' yang bernuansa pop melayu memang begitu mudah diterima di hati penikmat musik Malaysia sejak rilis 2012 lalu. Sementara di Indonesia, lagu tersebut kurang mendapat perhatian. Padahal saat itu, baik Indonesia maupun Malaysia belum ada yang mengenal baik siapa penyanyinya.

"Lagu gede di Malaysia, Alhamdulillah. Tapi aku tidak lahir dan kerja di sana. Di Aku lahir dan tinggal di Jakarta," ucap Shae kepada detikHOT memberi klarifikasi.

"Tapi walaupun saat itu lagunya meledak di Malaysia, nggak ada yang tahu siapa Shae. Mereka hanya tahu lagunya. Mungkin itu kenapa bisa ada ribut-ribut," sambungnya lagi.

Popularitas 'Sayang' di negeri Jiran memang luar biasa. Di banyak radio, 'Sayang' menjadi yang paling banyak di-request pendengar. Karena itu pula, perempuan 20 tahun itu bisa mendulang sukses di awal kariernya.

"Malaysia kan negaranya lebih kecil, lebih mudah untuk tersebar. Sedangkan Indonesia luas banget, pulaunya dari Sabang ke Merauke. Pasti butuh proses yang lebih panjang, tapi kan sekarang sudah mulai rame lagunya dan mereka kenal orangnya," sambung Shae.

Namun kini masalah itu sudah selesai. Perlahan Shae memperkenalkan dirinya sebagai musisi Indonesia yang ada di bawah bendera Warner Music Indonesia.

"Sudah selesai, memang biasa seperti itu. Orang tahu lagu, tapi nggak tahu siapa yang nyanyi" pungkasnya.

Solois bernama asli Sheryl Gething itu dipilih menjadi 'Main Stage' detikHOT minggu ini. Ada banyak cerita menarik yang keluar dari mulutnya. Simak terus detikHOT!

Blog Archive