Wednesday, January 28, 2015

Alquran raksasa "jatuh" secara ghaib di rumah Anang

Menyikapi penemuan Alquran raksasa dianggap 'jatuh' secara ghaib di rumah Anang Asrianto (38) di Desa Glagaharum, Porong, MUI Sidoarjo dan Forpinka (Forum Pimpinan Kecamatan) tokoh masyarakat dan kepala desa serta Polsek Porong, menggelar koordinasi.

Koordinasi dilakukan di kantor MUI Sidoarjo Jalan Pahlawan mulai pukul 10.00 WIB. Saat ditanya akan dikemanakan Alquran raksasa yang dianggap datang secara ghaib, Ketua MUI Sidoarjo KH Usman Bahri enggan berkomentar banyak.

"Nanti saja penjelasannya, ini akan melakukan rapat dulu," kata KH Usman Bahri di kantornya Jalan Pahlawan No 8, Rabu (14/1/2015).

Desa Glagaharum mendadak heboh lantaran seorang warga menemukan Alquran raksasa 'jatuh' secara ghaib di dalam kamarnya. Saat itu pemilik rumah bernama Anang Asriyanto (38) melakukan istighosah bersama 50 jamaahnya, Selasa (2/12/2014) lalu.

Warga dari desa lain sempat penasaran dan berbondong-bondong ke rumah suami Siti Mariyam tersebut untuk melihat dari dekat Alquran yang dianggap datang secara ghaib.

Namun lantaran warga semakin membludak meski rumah itu sudah dipasang police line, akhirnya Alquran yang memiliki panjang panjang 2 meter, lebar 2,40 meter, tebal 15 cm dan berat sekitar 1 kwintal, ini dievakuasi ke kantor MUI Sidoarjo Jalan Pahlawan.

Blog Archive