Friday, April 17, 2015

RI Serius Garap R80 Habibie Jadi Pesawat Nasional

Pesawat Regio Prop 80 (R80) yang diproduksi perusahaan mantan Presiden BJ Habibie, PT Regio Aviasi bakal segera dijadikan sebagai pesawat nasional. Rencana yang juga didukung Presiden Jokowi ini diungkapkan oleh Menteri Perindustrian Saleh Husin.


Politisi Partai Hanura itu menyebutkan, sekarang Indonesia membutuhkan tidak sedikit pesawat dengan jenis yang tidak jauh tidak sama dengan R80.


"Itu kan swasta, tapi Pak Habibie. Kami lihat terbukti kami butuhkan alat transportasi, baik laut maupun udara, pasti yang dibangun ini kan R80 model kaya ATR 72 yang Wings untuk kapasitas 80 seat," ujar Saleh di Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Rabu (15/4/2015).


"Terbukti kami sangat membutuhkan. Saya kira apa yang diperbuat itu kami bakal men-support agar terwujud," imbuh dia.


Menurut dia, jenis pesawat R80 tepat dengan kondisi alam di Indonesia yang terdiri dari tidak sedikit pulau.


"Kita tahu Pak Habibie kan keren, serta apa yang dirintis itu diperlukan oleh kita. Kami punya pulau-pulau terutama di wilayah Indonesia timur diperlukan alat transportasi, apalagi yang kapasitas 80 penumpang. Menurut engineer yang datang pada kami, itu jenis yang dianggap lumayan mutakhir," ujar dia.


Lalu, bagaimana dengan anggaran untuk pembelian pesawat tersebut?


Mantan anak buah DPR itu mengaku belum hingga pada bagianan pembahasan itu. Tetapi, kata dia, mendengar pernyataan yang diucapkan oleh Presiden Jokowi saat berjumpa dengan BJ Habibie, tampaknya rencana menjadikan R80 sebagai program nasional bakal digarap serius pemerintah.


"Makanya kelak kami ngobrol sama si swasta. Soal skema, belum. Tapi ide itu kami support sebab keren," ujar dia.(Baca Juga : Model rambut bob ala korea )


Pada ajang National Innovation Forum (NIF) 2015 yang berjalan di Graha Widya Bakti Puspiptek Serpong, Tangerang Selatan, BJ Habibie mempresentasikan salah satu produk pesawatnya yang bakal diberi label R80 terhadap Presiden Jokowi.


Berbagai faktor yang diunggulkan, yaitu kapasitas penumpang yang jumlahnya lumayan tidak sedikit, antara 80-90 orang, waktu berputar yang singkat, serta perawatannya yang juga terbilang lebih mudah dibanding pesawat-pesawat produksi pabrikan Amerika Serikat maupun Eropa.


Dengan performa itu, Habibie mekualitas pesawat R80 adalah pesawat yang paling tepat untuk dioperasikan di Indonesia, terutama untuk pesawat-pesawat yang dioperasikan di bandara dengan landasan pacu pendek.


"Jawabannya ini. Ini pesawat yang paling tepat untuk Indonesia. Ini telah diperbuat studi di Amerika," ujar Habibie pada Senin 3 April 2015

Blog Archive